Monday, September 20, 2010

Kuliah Pertama Kemagisteran dan Keprofesian Dasar

Alhamdulillah tak heni-hentinya kuucapkan kepadaMu  Ya Wahhab Sang Pemberi yang telah memberikanku kesempatan untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi.


Kuliah hari ini tergolong padat, namun karena ruang bersih dan sejuk (ber-AC) tanpa terasa tidak melelahkan. Bisa dibilang kuliah dimulai pukul 7.30 hingga 16.30, namun banyak kondisi break  yang tidak terjadwal terjadi dan hal ini mungkin salah satu faktor pendukung sehingga tubuhku tidak merasa bosan ataupun keletihan.


Kuliah pertama diawali dengan overview keprofesian, disini aku baru menyadari betapa padatnya 5 hari dalam seminggu yang akan aku habiskan dalam satu semester ini! You know what I'm thinking?? Hmm..aku buang jauh-jauh (ga jauh banget sih) pikiran bakalan mau ikut aerobic plus spa, swimming in the afternoon, or jadwal mencuci yang mesti diatur ulang (tadinya bisa nyuci pagi hari, ternyata..sepertinya usaha laundry bakalan maju pesat deh) apalagi jadwal mau nonton film korea di sore hari whuih..mesti beli dvd bajakan n minta dicopy ama yayank terchayank ntar :p


Sebenarnya beberapa hari sebelumnya aku mengalami kecemasan sedikit, akibat self confidence ku berkurang yang dikarenakan pikiran negatif tentang kurangnya kemampuanku dalam mengontrol diri untuk tekun belajar or something that can associated with "study hard"..Coz in profession we must focus about subject and me just a woman who has way of learning that should not be modelled (please correct my structure) :") . Well kecemasan itu pun hilang sejalan dengan pikiran ku yang makin positif bahwa sesungguhnya Allah akan memberikan apa yang kita minta dan aku yakin semua yang terjadi jika kita berpikir positif berusaha menerima dan menyadari itu memang ridhaNya maka aku akan ikhlas. Sebelum hal buruk yang ada dipikiranku tidak terjadi, maka aku harus berusaha semampuku, right?!


Kuliah kedua adalah kemagisteran, yaitu kuliah filsafat manusia (wow)..Why? tau ga, pas S1 dulu aku tuh udah pernah kuliah filsafat, tapi ga 'mudeng' deh dan tadi aku aga surprise kalo ternyata "Filsafat" itu ilmunya setingkat lebih tinggi dari "Science" n tapi teteuplah masih dibawah "Religiusitas". Di sini aku mencoba menikmati setiap kalimat yang terucap dari sang dosen, anyway ga banyak #nguap yang terjadi :) bukan berarti kuliah ini mesti makan kuaci lo..


Yap setelah break sesaat masuklah Kuliah Kualitatif dan waw..seneng deh ketemu sama dosen ini, sebenarnya beliau adalah dosen yang bukan mengajar di kelas kami dan aku pernah mengharapkan beliau untuk mengajar kualitatif di bidang ku (klinis) ternyata Allah berkehendak seperti yang kuinginkan, dan ini bukanlah suatu kebetulan bukan!? Gatau gimana cerita persisnya tapi dosen yang seharusnya mengajar di kelasku malah pindah ke kelas lain :) Amazing!
Mau tau kenapa aku senang dengan dosen ini? hmm..not so special but, he knew me when I was in Aceh. Simple, isn't it..? Jadi aku senang aja kalau lagi kuliah diperhatikan sama dosen. Karena masa laluku selama aku sekolah kalo ada pengajar yang ga merhatiin aku aku tuh bakal cuek sama dia juga termasuk sama pelajarannya juga. CATAT!


Oh ya, dan ternyata Kualitatif ini sangat menginspirasiku dalam menulis lo..skripsiku juga pakai jenis penelitian ini, sebenrnya aku msih berharap kalau thesis nanti bisa pakai kualitatif dan beliau bisa jadi pembimbingku :) meskipun Universitasku searang ini sangat menjunjung tinggi ilmu kuantitatif dan berdasarkan tingkat keakuratannya kualitatif itu termasuk rendah banget :'( tapi aku ga boleh paah semangat..Kalau bukan aku yang memulai untuk fokus di penelitian ini siapa lagi? Dengan aku serius, berusaha, berdoa, pasti ada jalan, karena aku memiliki harapan buat mahasiswaku nantinya ada dosen yang bisa ahli di kualitatif (cieee...Amien). Biarin aja orang-orang kuantitatif bergong-gong ya ga? Hmm tapi bagaimanapun juga kepengen sekali bisa kuantitatif yah dua-duanya lebih baik :)) Insya Allah..


Terus..yang paling dan bukan kebetulan sekali adalah, di setiap hari perkuliahan kualitatif, kita diminta membuat reflective journal seperti refleksi harian..yah apa kaya nulis blog begini ya? dan ini sangat menambah semangatku buat nulis loh..Asli! Buktinya aku nulis lagi kan hehehe.. Cenengnya.#masihkebayang2pujian kakandatercinto huwek..


Kuliah terakhir dengan judul "mengenal symptom-tom-tom" aneh banget ya tu dosen, tapi aku suka :) di sini kita diberikan angket/skala stress dan aku termasuk kategori "uhuk-uhuk" itu tu kategori stress loh..Ah..Masa sih?? Kalo di tanya ma #sobat ku pasti dia bilang "emang iya" hahaha...


Terus yang masih aku belum yakin, teknik CBT (Cognitive Behavior Therapy) bilang kalo ada symptom yang sering muncul ketika kita megalami katakanlah stress atau psychosomatic itu diucapkan sebelum 'hal' itu terjadi misal: jika kita selalu mual dalam perjalanan jauh, maka katakanlah sebelum berangkat "saya akan mual nih kalau mau perjalanan jauh kaya gini." dan itu katanya..akan memberikan reaksi kepada saraf parasimpatic kita (gua belum hafal teorinya seperti apa hehe..ntar deh kalo ada lagi bahasan tips2 seperti ini kita kaji ulang otreh)


Wah banyak juga ya tulisan hari ini :) masih banyak lo yang ga ditulis..Sekarang mau buat tugas menulis dulu deh ada dua nih:
1. Reflective journal (Kualitatif)
2. Menulis symptom stress diri sendiri, penyebabnya apa..bener ga ya? (Mengenal symptom-tom-tom)





2 comments:

  1. :) mantap..Laporan harian, ok minggu depan kamu bisa sidang, tentuin jadwal terus ya, pembimbingnya terserah kamu, hehehehe..

    ReplyDelete
  2. saya pengen kamu pembimbingnya hehe

    ReplyDelete